RI Adopsi WE Finance Code: Rp10T APBN & 4,9 Juta KUR untuk Perempuan!
Curated by Supa AI

Ringkasan
- Indonesia secara resmi mengadopsi Women Entrepreneurs (WE) Finance Code pada Senin, 28 Juli 2025, menjadikannya negara kedua di dunia yang berkomitmen pada inisiatif global ini. Langkah ini bertujuan untuk menutup kesenjangan akses pembiayaan bagi wirausaha perempuan dan didukung oleh Asian Development Bank (ADB) serta Islamic Development Bank (IsDB).
- Proses adopsi telah berjalan sejak Soft Launching pada Desember 2023, dilanjutkan Kick-off Meeting pada Februari 2024, dan serangkaian FGD pada Juni 2024. Tahap pertama peluncuran resmi telah dilaksanakan pada 17 Desember 2024 dan melibatkan 11 lembaga jasa keuangan, fintech, dan asosiasi.
- Pada tahap kedua ini, dilakukan pembentukan Tim Nasional Akselerasi Keuangan bagi Wirausaha Perempuan, pengenalan Piagam Nasional WE Finance Code sebagai panduan resmi, dan penandatanganan komitmen bersama oleh 28 institusi dari kementerian, perbankan, fintech, dan asosiasi perempuan pengusaha.
- Tiga fokus utama implementasi WE Finance Code adalah penetapan definisi wirausaha perempuan yang akan diintegrasikan ke dalam Peraturan Presiden, pemanfaatan data terpilah gender untuk penyusunan kebijakan berbasis bukti, serta mobilisasi dukungan investor untuk pengembangan wirausaha perempuan.
- Heru Wibowo dari Kementerian Keuangan mengungkapkan bahwa hingga akhir 2024, pendanaan APBN untuk usaha mikro mencapai Rp10 triliun dengan 95% penerima adalah perempuan. Selain itu, Kredit Usaha Rakyat (KUR) telah menjangkau 4,9 juta penerima dengan porsi 49% adalah pelaku usaha perempuan.
- Implementasi WE Finance Code berpegang pada tiga pilar utama: Kebijakan (harmonisasi regulasi), Data (pengembangan dan integrasi data terpilah gender), dan Inovasi (solusi kreatif termasuk dukungan fintech).
- Siti Azizah, Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian UMKM, menegaskan bahwa akses keuangan masih menjadi tantangan bagi UMKM perempuan, dan WE Finance Code diharapkan dapat menciptakan ekosistem keuangan yang lebih inklusif untuk mendorong wirausaha perempuan sebagai motor penggerak ekonomi nasional.
Timeline
Fact Check
Indonesia adalah negara kedua di dunia yang mengadopsi Women Entrepreneurs (WE) Finance Code.
Verified from 1 sources
Dikonfirmasi langsung oleh KBR ID.
Hingga akhir 2024, pendanaan APBN untuk usaha mikro mencapai Rp10 triliun dengan 95% penerima adalah perempuan.
Verified from 1 sources
Diungkapkan oleh Heru Wibowo dari Kementerian Keuangan dalam sumber KBR ID.
Kredit Usaha Rakyat (KUR) telah menjangkau 4,9 juta penerima dengan porsi 49% adalah pelaku usaha perempuan.
Verified from 1 sources
Diungkapkan oleh Heru Wibowo dari Kementerian Keuangan dalam sumber KBR ID.
Sebanyak 28 institusi dari kementerian, perbankan, fintech, dan asosiasi perempuan pengusaha menandatangani komitmen implementasi WE Finance Code.
Verified from 1 sources
Dikonfirmasi oleh KBR ID, dengan daftar institusi yang menandatangani.
Sources
Langkah Besar Akses Keuangan Inklusif, Indonesia Resmi Adopsi Women Entrepreneurs Finance Code
Indonesia adopsi Women Entrepreneurs Finance Code untuk wirausaha perempuan. Akses keuangan inklusif, dukungan ADB & IsDB, dan strategi nasional.
Reformasi Cukai Rokok: Jalan Panjang Indonesia Menuju Generasi Sehat
Pemerintah targetkan reformasi cukai rokok hingga 2029. Tarif naik, struktur disederhanakan, dan rokok elektrik ikut diatur.
Rangkul 300 Delegasi Muda dari 40 Negara, AWMUN XI Resmi Dimulai Untuk Kembangkan Soft Skills Lewat Simulasi Sidang PBB
Para delegasi muda berperan sebagai diplomat dalam berbagai council internasional. mereka membahas beragam topik yang krusial.
Kalah Telak dari Industri Rokok, Mampukah Kemenkes Lindungi Anak Indonesia?
Setelah WCTC 2025 berakhir di Dublin, Indonesia belum menunjukkan langkah signifikan untuk memperkuat perlindungan terhadap anak-anak, dari bahaya rokok.